Kamis, 16 September 2021
Selasa,30 Mei, 2017 0
Jakarta (indonesiajurnal.com)-Vakum 19 tahun, pedangdut Conny Nurlita kembali menggebrak blantika musik dangdut Tanah Air lewat album anyar bertajuk “Connie Nurlita Baru 6 Bulan”.
Di album gressnya itu pedangdut berdarah Manado ini menggandeng musisi campur sari kenamaan Didi Kempot. Conny pun menggoyang lagu-lagu Didi Kempot dengan sentuhan baru.
“Saya benar-benar kangen berkarya lagi, lalu kenapa baru kali ini album di rilis karena selama ini saya belum menemukan yang cocok. Dan terakhir ngeluarin album tahun 98, itupun sudah lama banget waktu masih duduk di bangku SMU,” ujar Connie saat launcing album terbarunya di sebuah restoran di kawasan Johar Baru Menteng, Jakarta Pusat.
Dalam album ini, Connie dan Didi Kempot mendapatkan sesuatu berbeda dibandingkan ketika mengawali debut karirnya dulu yang saat itu dirinya masih aktif menyanyikan lagu berjudul Cinta Karet. Bersama Didi, Connie mencoba menyanyikan lagu-lagu dangdut koplo yang dipadukan dengan campur sari, sehingga musiknya terdengar lebih apik.
“Lagu dangdut koplo itu di aransemen musiknya oleh Mas Didi Kempot di lagu Baru 6 Bulan yang bercerita tentang sepasang kekasih, kenalan, PDKT, pacaran, dan putus cuma 6 bulan saja. Saya senang sekali dan merasa cocok di album kali ini,” tukas Connie.
Didi Kempot sendiri mengaku senang bisa kolaborasi dan membuat aransemen untuk Connie. Didi pun melihat ada yang beda dalam diri Connie. “Saya merasa ada ketulusan ketika mendengar permintaan Connie untuk menyanyikan lagu” Stasiun Balapan. Saya merasa bahwa Connie bakal berkibar lagi seperti dulu,” ujar Didi Kempot.
Rahayu Kertawiguna, CEO Nagaswara menyatakan bahwa album terbaru Connie Nurlita ini merupakan album NKRI. Pasalnya, pada sejumlah lagunya terdapat lagu daerah. Seperti lagu Batak, Sumatera, Medan, Manado, Jawa, dan lagu nasional.
“Sebenarnya ini album NKRI dan sesuai dengan keresahan dari masyarakat kita yang beragam. Daripada bertengkar lebih baik kita nyanyiin aja sih semuanya dalam satu album. Saya dan Mas Didi Kempot bilang album ini dibuat untuk mempersatukan Indonesia,” terang Rahayu.
Album ini berisi 10 lagu, yaitu “Anak Medan” ciptaan Fredy Tambunan, “Balada Pelaut” karya Gerce Kawur, “Cinta Karet” karya Nawawi, “Polo Pakita” ciptaan Willem R.Panusingon, “Stasiun Balapan” Karya Didi Kempot, dan selebihnya ada 4 lagu ciptaan Didi Kempot yang dinyanyikan Didi Kempot sendiri, yaitu “Daian Anyar”, “Dudu Jodone”, “Pantai Klayar”, dan “Suket Teki”.
“Kalau lagu “Baru 6 Bulan” ini dihadirkan untuk mengobati kerinduan kepada masyarakat khususnya pecinta musik dangdut atas tampilan aku yang sekarang,” cetus Conny. (Wan)
Jumat,28 Febuari, 2014 1
Kamis,02 September, 2021 0
Rabu,01 Mei, 2013 0
Rabu,01 Mei, 2013 0
Rabu,03 Juli, 2013 0
Rabu,03 Juli, 2013 0
Kamis,02 September, 2021 0
Selasa,31 Agustus, 2021 0
Jumat,27 Agustus, 2021 0
Kamis,26 Agustus, 2021 0
Rabu,25 Agustus, 2021 0
Senin,23 Agustus, 2021 0