INDONESIA JURNAL – Korindo Concern CSR di 5 Bidang

Korindo Concern CSR di 5 Bidang

Kamis,19 November, 2015 0

(Foto-foto: Iwan/indonesiajurnal.com)

Jakarta (indonesiajurnal.com)-Didirikan sejak 1969, Korindo Group terus melangkah maju.

Perusahaan Korea itu kini memiliki 8 bidang usaha. Ke-8 bidang usaha itu adalah;

1. Resources Management terdiri dari pengelolaan hutan, hutan tanaman industri, perkebunan kelapa sawit, perkebunan karet, kayu lapis, keping kayu, venir, lamina, potongan kayu dan pellet kayu, tmbang batu bara dan batu kapur.

2. News Papar Print terdiri dari kertas koran dan kertas cetak/tulis.

3. Finance Insurance terdiri dari asuransi.

4. Total Logistic terdiri dari logistik, tempat peristirahatan, pengisian gas dan manajemen real estat.

5. Batery Separator, terdiri dari pembuatan pemisah polyethylene dan bisnis internasional.

6. Heavy Industry, terdiri dari menara angin, pabrik industri, kendaraan niaga, kendaraan khusus dan pengecoran, penempaan dan permesinan.

7. International Trading yaitu sektor perdagangan.

8. Multimedia Management, terdiri dari broadcasting dan event organization.

Usaha yang dirintis, dibangun, dikelola, dan dikembangkan Korindo, sudah barang tentu dilalui dengan kerja keras.

Kerja keras itu berbuah hasil. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) memberikan penghargaan kepada Korindo sebagai perusahaan terbaik dalam bidang CSR.

Ada lima bidang CSR yang dilakukan Korindo Group, yaitu pendidikan, kesehatan, lingkungan, ekonomi, dan infrastruktur.

Menurut Chandra dari divisi CSR Korindo, program CSR bidang pendidikan berupa pemberian besiswa yang bertujuan memotivasi dalam menumbuhkembangkan kreativitas untuk maju dan bermanfaat bagu bangsa Indonesia.

“Tahun 2015 ini pemberian beasiswa diberikan kepada mahasiswa di lima Universitas di Indonesia, yakni UGM, Unpad, Unas, IPB, dan UI. Bantuan itu berupa alat olahraga dan alat tulis. Serta bantuan alat permainan edukatif untuk PAUD,” ujar Chandra di Jakarta, Rabu (18/11/2015).

Di bidang kesehatan, lanjut Chandra, yaitu berupa pemberian banruan Bang Balino (Timbangan Balita Inovatolf) dan PMT (Pemberian Makanan Tambahan) Posyandu.

“Di bidang ekonomi dan infrastruktur, berupa Hydroponic Farm yakni membangun usaha hidroponik dengan nama ‘Raja Farm’,” lanjutnya.

Dan di bidang lingkungan hidup, berupa Korindo Green Action, yakni program pembersihan sungai dan menanam pohon yang bertujuan menjaga dan melestarikan lingkungan hidup di Indonesia.

Wiwi, PR korindo, menambahkan, kegiatan CSR ini merupakan agenda rutin perusahaan. Korindo sangat peduli dengan masyarakat.

Dan menutup tahun ini, Korindo Group akan menggelar kegiatan menanam 5000 bibit pohon di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.

Terinspirasi Mbah Sadiman

Kegiatan menanam pohon yang akan digelar pada 28 November di Wonogiri, terinspirasi dari seorang tokoh pelestarian lingkungan Wonogiri, Mbah Sadiman. Mbah Sadiman berjuang tanpa lelah melestarikan lingkungan hiudp di Wonogiri.

Perjuangan keras Mbah Sadiman itulah yang membuat CEO Korindo, Mr. Robert Seung, mengajak semua karyawan Korindo untuk peduli terhadap lingkungan.

“Aksi penanaman pohon yang dilaksanakan di Wonogiri karena kami melihat keteladanan yang dicontohkan oleh Mbah Sadiman yang telah melakukan pohon beringin di Hutan gendol selama 20 tahun, dan dengan biaya sendiri. Perjuangan beliau telah memberikan hasil nyata berupa air bersih untuk masyarakat,” tandas Mr. Robert Seung.

General Manager HRD & GA Korindo Group, Mr Andre Roberto, mengungkapkan, Korindo sangat peduli terhadap kondisi yang terjadi saat ini, seperti kekeringan dan kebakaran hutan.

Kebakaran hutan, sambungnya, sangat berdampak besar. Juga berdampak ke negara tetangga, seperti Malaysia, Singapura. Begitu pun dengan kekeringan yang melanda Tanah Air.

Berangkat dari hal itu, Korindo tergerak melakukan aksi penanaman pohon di salah satu wilayah yang kerap mengalami kekeringan, yakni Wonogiri.

Menurut Andre, aksi yang digelar di Wonogiri ini merupakan bentuk kepedulian Korindo Group di bidang lingkungan hidup. Korindo selama ini rutin menggelar aksi sosial, seperti menanam pohon dan membersihkan sungai.

Hal senada diungkapkan Hur Young Soon, PR OKTN (Korindo Group). “Kegiatan di bidang lingkungan hidup ini setidaknya bisa memberi motivasi kepada siapa pun agar peduli terhadap lingkungan,” tukas wanita yang akrab disapa Ms Ayu ini.

Mata air

Andre menuturkan, penanaman 5000 bibit pohon ini memang dikhususkan untuk membantu Mbah Sadiman yang selama ini menanam pohon di Hutan Gendol. Pohon Beringin yang ditanam Mbah Sadiman telah memunculkan mata air jernih sebagai sumber air bersih bagi masyaralkat sekitar hutan.

Selain itu, lanjutnya, korindo juga akan memberikan 1000 bibit pohon beringin kepda Mbah Sadiman. Hal ini dimaksudkan untuk meringankan Mbah Sadiman agar tidak membeli bibit pohon beringin dengan uang sendiri.

Di samping itu, Korindo yang bekerjasama dengan Gerakan Hijau Bumi ini juga akan melakukan aksi penanaman 1000 pohon untuk membentuk kawasan agrowisata Bulukerto.

“Dalam kegiatan ini, Korindo menggandeng sekitar 1000 relawan dari berbagai elemen masyarakat, seperti pemerintah daerah, TNI, Polri, aparat desa, pelajar,” ucapnya seraya menambahkan, aksi ini juga didukung Paguyuban Budiasi yang juga memberikan 1000 bibit Trembesi dan 1000 bibit pohon buah. (Wan)