Minggu, 30 Oktober 2016
Kamis,22 September, 2016 0
Jakarta (indonesiajurnal.com)-Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dan Dirjen Pajak Ken Dwijugiasteadi menggelar sosialisasi Tax Amnesty, Rabu (21/09/2016). Kegiatan yang diselenggarakan di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur tersebut dihadiri perwira tinggi Mabes TNI.
Dalam amanatnya, Panglima TNI menegaskan, sosialisasi Tax Amnesty disampaikan bukan hanya kepada Pati, tetapi juga kepada prajuritnya. “Ini adalah hak pembayar pajak. Oeh karena itu peluang baik ini harus dimanfaatkan sebaik mungkin,” ujarnya dihadapan perwira tinggi Mabes TNI.
Menurut Gatot, TNI wajib mendukung Tax Amnesty. Tax Amnesty bertujuan untuk meningkatkan kondisi perekonomian nasional. “Oleh sebab itu upaya pemerintah ini harus berjalan dengan baik. Dan ini untuk mengurangi beban rakyat kecil, termasuk prajurit TNI,” tukas jenderal bintang empat itu.
Jika keadaan ekonomi baik, pendapatan terus bertambah,sudah barang tentu pembangunnan akan berjalan dengan baik. “Anggaran TNI pun berjalan dengan baik,” ucap orang nomor satu di TNI itu..
Di sisi lain, mantan Kasad itu mengemukakan, Tax Amnesty untuk keadilan. Diketahui, sambungnya, pembayar pajak aktif adalah kalangan menengah ke bawah. Selama ini mereka merasa kurang memperoleh keadilan. “Nah, dicanangkannya program ini sebagai upaya pemerintah memberi rasa keadilan kepada penbayar pajak aktif,” katanya berterus terang.
Sementara, Dirjen Pajak Ken Dwijugiasteadi menjelaskan, program Tax Amnesty untuk menggerakkan perekonomian nasional yang bertumpu pada pertumbuhan. “Tax Amnesty adalah hak. Ini merupakan program nasional bangsa dan negara,” cetusnya. (Wan)
Oktober 29, 2016 0
Oktober 29, 2016 0
Oktober 29, 2016 0
Oktober 29, 2016 0
Jumat,28 Febuari, 2014 1
Sabtu,29 Oktober, 2016 0
Rabu,01 Mei, 2013 0
Rabu,01 Mei, 2013 0
Rabu,03 Juli, 2013 0
Rabu,03 Juli, 2013 0
Sabtu,29 Oktober, 2016 0
Sabtu,29 Oktober, 2016 0
Sabtu,29 Oktober, 2016 0
Sabtu,29 Oktober, 2016 0
Sabtu,29 Oktober, 2016 0
Kamis,27 Oktober, 2016 0