Kamis, 23 September 2021
Sabtu,24 Maret, 2018 0
Jakarta (indonesiajurnal.com)-Kegiatan Bakti Sosial Kesehatan Tentara Nasional Indonesia merupakan perwujudan dharma bakti dan kepedulian TNI untuk meningkatkan derajat kesehatan sekaligus mengurangi beban masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Panglima TNI Marsekal TNIHadi Tjahjanto, S.I.P. saat membuka Bakti Sosial TNI yangdipusatkan di Lapangan Desa Bedoyo, Kecamatan Ponjong,Kabupaten Gunung Kidul,Yogyakarta, Jumat (23/03/2018).
Panglima TNI menjelaskan bahwa Bakti Sosial Kesehatan TNI yang dilaksanakan di Kabupaten Gunung Kidul dalam rangka kegiatan Napak Tilas Rute Panglima Besar Jenderal Soedirman sekaligus memperingati Hari Kartini danHUT ke-54 Dharma Pertiwi.
“Khusus bakti sosial hari ini,dilaksanakan secara spontanitas dalam rangka Napak Tilas Rute Panglima Besar Jenderal Soedirman menempuh jarak sepanjang 72 km yang dilaksanakan oleh Taruna-Taruni Tingkat Satu Akademi TNI: Akmil, AAL dan AAU dengan jumlah 435 siswa,” ujarnya, seperti dalam rilis Puspen TNI.
“Kegiatan Napak Tilas adalah mengenang perjuangan Panglima Besar Jenderal Sudirman dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat membentuk karakter Taruna dan Taruni Akmil, AAL dan AAU, sebagai prajurit pejuang yang dicintai rakyat,” tutur Panglima TNI.
Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menyampaikan bahwa salah satu tujuan bakti sosial ini untuk mewujudkan kemanunggalan TNI dan rakyat.
“Bakti sosial yang dilaksanakan TNI merupakan implementasi nilai-nilai perjuangan serta kepedulian TNI guna membantu pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ucapnya.
Panglima TNI mengatakan bahwa bakti sosial ini diselenggarakan atas kerja sama TNI dengan Polri, Kementerian Kesehatan RI, Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE KK), Dharma Pertiwi, Pemda Provinsi DI Yogyakarta dan Pemda Kab. Gunung Kidul untuk membantu kesehatan masyarakat di daerah-daerahyang merupakan program prioritas pemerintah.
“Saya sangat mengapresiasi dukungan pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, khususnya Bupati Gunung Kidul dan jajarannya yang dengan penuh dedikasi memfasilitasi penyelenggaraan kegiatan ini sehingga dapat berjalan dengan lancar,” kata Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.
Jenswral bntang empat itu kembali menjelaskan bahwa kegiatan Napak Tilas Rute Panglima Besar Jenderal Sudirman yang diikuti Taruna dan Taruni Akmil, AAL, AAU dan Taruna Tingkat Satu Akademi TNI untuk menanamkan nilai-nilai patriotisme, prajurit sejati, ksatria, berjiwa pejuang yang berjuang bersama rakyat.
Pelaksanaan bakti aosial diikuti 9.938 orang, dengan rincian sebagai berikut operasi katarak 100 orang, pengobatan umum 3.000 orang, pengobatan spesialistik 150 orang, operasi bibir sumbing 20 orang, khitanan massal 150 orang, pengobatan gigi 300 orang, vaksinasi difteri 500 orang, pembagian kacamata baca 1.000 orang, pembagian alat bantu dengar 50 orang, pembagian kursi roda 58 orang, pembagian kaki palsu 10 orang, donor darah sebanyak 500 orang, pemeriksaan IVA Test 100 orang, penyuluhan narkoba 1.500 orang, sosialisasiparenting Paud 1.000 orang dan sosialisasi kanker serviks 1.500 orang. (Wan)
Agustus 19, 2020 0
September 12, 2019 0
Juli 31, 2019 0
Juli 26, 2019 0
Jumat,28 Febuari, 2014 1
Kamis,02 September, 2021 0
Rabu,01 Mei, 2013 0
Rabu,01 Mei, 2013 0
Rabu,03 Juli, 2013 0
Rabu,03 Juli, 2013 0
Kamis,02 September, 2021 0
Selasa,31 Agustus, 2021 0
Jumat,27 Agustus, 2021 0
Kamis,26 Agustus, 2021 0
Rabu,25 Agustus, 2021 0
Senin,23 Agustus, 2021 0