Launching Find Tukang di kawasan BSD, Tangerang Selatan, Banten, Senin (23/05/2016). (Foto: Iwan/indonesiajurnal.com)

Jakarta (indonesiajurnal.com)-Bisnis layanan jasa berbasis aplikasi online kian berkembang.  Bisnis ini memang cukup menjanjikan. Selain cepat, bisnis ini juga memudahkan pelanggan yang ingin menggunakan jasa pelayanan tersebut.

Hal itu pula yang mendasari berdirinya bisnis jasa aplikasi online bernama Find Tukang. Bila mendengar namanya mungkin banyak yang bertanya, kenapa ada kata tukangnya?

Anggapan yang berkembang saat ini istilah tukang  identik dengan tukang bangunan.  Ada kesan kuramg profesional. Padahal tukang bisa menjadi profesional bila ditangani secara profesional juga.

Menurut CEO Find Tukang Nove Lavanda, definisi Tukang menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yaitu orang yang mempunyai kepandaian dalam suatu pekerjaan tangan (dengan alat atau bahan tertentu).

“Dengan Find Tukang ini saya berharap bisa mengembalikan definisi tukang agar lebih profesional,” ujarnya saat launching’ Find Tukang’ di kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Senin (23/05/2016).

Nove pun bercerita awal didirikannya Find Tukang. Ide  membuat aplikasi ini, sambungnya, muncul karena pengalaman pribadinya. “Saya dan beberapa teman pendiri Find Tukang merasa agak kesulitan mencari tukang untuk betulin AC. Nah, berawal dari situlah kita berpikir untuk membuat bisnis jasa berbasis aplikasi online agar orang mudah mendapatlan pelayanan,”  terangnya.

Di era digital ini, sambungnya, semua orang ingin semua jasa bisa didatangkan ke konsumen. Dan otomatis semua harus mobile. “Bukan hanya itu semua orang perlu yang cepat dan mudah. Nah,  karena itu kita merancang aplikasi jasa pelayanan berbasis online. Dan akhirnya terbentuk Find Tukang,” katanya.

Menurutnya,  aplikasi FindTukang sangat mudah digunakan. Konsumen hanya perlu mengisi alamat dan memilih kategori jasa yang dibutuhkan, setelah itu pilihan Tukang dalam radius 10 km akan muncul beserta rating mereka.  Setelah dipilih tukang akan menuju tempat konsumen.

“Tukang yang muncul dalam layar konsumen sudah pasti bisa datang saat itu juga karena mereka memiliki pilihan untuk online atau offline. Saat mereka offline, mereka tidak akan muncul di layar konsumen sehingga konsumen tidak perlu menunggu berjam-jam atau bahkan berhari-hari,”  cetusnya.

Dia menambahkan, selain menjadi solusi bagi orang yang ingin mendapatkan jasa pelayanan, bisnis ini juga juga solusi dalam mengurangi pengangguran.

“Bukan hanya mendatangkan solusi bagi konsumen, Find Tukang pun juga membantu pemerintah menyelesaikan masalah pengangguran yang semakin meningkat terutama di kalangan murid SMK dan masyarakat lain yang memiliki keahlian tertentu tetapi tidak memiliki kesempatan,” urainya.

Kenapa memulai bisnisnya di Tangerang Selatan?  “Kami mulai di daerah Tangerang Selatan dulu karena daerah ini memiliki perkembangan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Dari sisi konsumen, pendapatan warga Tangerang Selatan meningkat dan jumlah pembangunan tempat tinggal pun meningkat. Dari sisi tenaga kerja, justru kami menemukan banyak tenaga ahli yang memang masih bekerja secara independen dan hanya mengandalkan konsumen terdekat dari rumahnya atau dari mulut ke mulut.”  (Wan)